Sunday, February 14, 2016

GENGGAM DAN RASAKAN KUASANYA



Sebab Kerajaan Allah bukan terdiri dari perkataan, tetapi dari kuasa
1 Korintus 4:20

Kisah kelarga Angus Buchan dalam film “Faith Like Potatoes” memberikan bukti sekaligus kesaksian akan kuasa Tuhan dalam hidup Buchan, bahwa hidupnya menjadi berkat bagi orang di Afrika. Suatu ketika Angus memutuskan untuk menanam kentang, tetapi Angus ditertawai dan dianggap gila karena belum memiliki pengalaman menanam kentang. Bahkan ia tidak memiliki irigasi karena musim kering terbesar terjadi di sepanjang sejarah di Afrika. Semakin besar tantangan yang dihadapinya, semakin besar mujizat yang terjadi dan yang ditunjukkan pada banyak orang. Kepercayaannya kepada Tuhan menjadi modal utama saat ia memutuskan untuk menanam kentang di suatu musim tanam yang sebenarnya dilanda kekeringan panjang. Tak satu tetes airpun mengalir di ladangnya, tetapi mujizat tetap terjadi karena iman percayanya telah menjadi air dan pupuk yang subur di ladangnya. Hingga akhirnya ia dapat menggenggam kentang yang ditanamnya, sebagai bukti dari kuasa Tuhan yang diimaninya. 

Hal inilah yang disampaikan Paulus kepada jemaat di Korintus agar jemaat hidup dalam pengajaran dan teladannya tentang kuasa Tuhan Yesus Kristus. Bahwa Kerajaan Allah bukan terdiri dari perkataan, tetapi dari kuasa. Kerajaan Allah sudah dinyatakan dalam kuasa Roh Kudus yang sudah diberikan Tuhan Yesus Kristus. sehingga, sebagai orang percaya sekaligus sebagai warga kerajaan, hidup kita haruslah lebih dari sekadar pembicaraan ataupun berita; hidup kita harus juga menyatakan kuasa-Nya, yang sudah diberikan dalam Roh Kudus (1Kor. 2:4; Kis. 1:8). Kuasa inilah yang dipakai oleh para Rasul-Nya untuk menginsafkan orang akan dosa, kebenaran, dan penghakiman (Yoh. 16:8), untuk membawa banyak orang kepada keselamatan (ayat 1Kor. 4:15), untuk mengadakan mukjizat dan kuasa untuk menjalankan kehidupan yang benar (Rom. 14:17).

Bagaimana kuasa-Nya dapat dimiliki dan dipakai oleh orang percaya saat ini? Firman Tuhan mengingatkan kita bahwa setiap orang percaya haruslah dapat memperlihatkan kehidupannya didalam ketaatan seperti teladan yang diajarkan Paulus kepada jemaat Korintus. Dalam kerendahan hati, bukan dalam kesombongan. Dalam perbuatan kasih, bukan dalam perkataan kosong. Sebab, apa yang kita terima berasal dari Allah. Bahkan apa yang belum atau tidak kita punya pun akan diberikan oleh Allah. Karena itu, Kerajaan Allah bukanlah sekedar perkataan yang kosong dan tiada makna, tetapi penuh kuasa dan dapat digenggam dengan nyata. Seperti yang dialami oleh keluarga Buchan, bahwa kuasa Tuhan akan nyata bagi orang yang percaya dan hidup dalam teladan-Nya. Amin [Dee]

Doa: Ya Tuhan Yesus,ajar aku mengerti melihat kuasa-Mu. Supaya kesaksianku semakin nyata dalam kuasa-Mu. Amin

Kata-kata Bijak:
 “Dunia melihat apa yang tampak. Orang percaya meliihat apa yang diharapkan”

TUHAN MENDENGARKAN SERUAN ORANG PERCAYA

PENDAHULUAN Saudara/i yang terkasih, kita bersyukur atas kasih dan penyertaan Tuhan karena kita masih bisa beribadah bersama pada ming...